Saat the Fallen menyerang, sekelompok pengikut setia Temple of Light bersedia dijangkiti Poison Fang, sejenis parasit, berubah menjadi kesatria abadi yang melindungi tempat suci mereka dari the Fallen seraya membawa kutukan yang abadi dan kejam.
Inang Poison Fang tak bisa dibunuh, dan parasit itu dapat diwariskan ke keturunan mereka hingga banyak generasi. Oleh karena itu, Natalya, keturunan dari para kesatria ini, juga dihinggapi parasit ini.
Saat salah satu kesatria kehilangan akal akibat kekuatan yang begitu besar, dia pun tumbang dan kekuatannya diserap seluruh kesatria yang massih hidup. Untuk menghadapi ancaman dari luar, pihak Kuil mengkarantina para kesatria untuk melahirkan inang-inang yang lebih kuat.
Natalya ternyata adalah penerus terbaik yang pernah ada di Kuil itu. Untuk membuatnya senang, pihak Kuil bahkan mengirimkan utusan yang membawa banyak hadiah untuk upacara kedewasaannya. Apa yang belum mereka tahu adalah bahwa Natalya sudah lelah merasakan karantina yang memalukan ini dan tak ingin melihat keluarganya kehilangan akal sehat.
"Aku akan menanggung semua dosa!" Dia memusnahkan seluruh penghuni Kuil dalam suatu upacara demi mengakhiri takdir mereka yang terkutuk. Natalya, berdiri tinggi di kuil, menunjukkan tekad kuatnya untuk membebaskan diri dari Kuil itu, karena dia sadar bahwa akar dari kutukan tersebut adalah Kuil yang ambisius.
Natalya menghilang di kegelapan dan mampu memisahkan diri dari Poison Fang berkat kutukan dari sihir yang berasal dari aliran yang sama. Sebagai gantinya, dia bersekutu dengan Veera. Ditemani Poison Fang yang dia kuasai sepenuhnya, Natalya menggenggam kekuatan untuk menebar kehancuran.
0 komentar:
Posting Komentar