"Kau mau hidup atau mati?"
Mina membuka mulutnya untuk menjawab, tetapi dia tidak dapat mengeluarkan suara sedikit pun. Kelaparan setelah tidak makan selama 2 hari dan efek dari obat dan sihir hitam pelan-pelan menghabisi apa yang ada dipikirannya.
Mganga, Voodoo Jester, melihat Mina dengan kepuasan. Dia dapat melihat bahwa Mina hampir mecapai titik akhir. Eksperimen yang dia lakukan melebihi ekspektasi dia. "Kamu hanya perlu menahan sedikti lebih lama" ujar Mganga sambil menaruh peralatannya, "satu hari dan kamu akan bangkit." Akan tetapi dia tidak menyadari retak yang membesar pada tali yang mengikat Mina.
"Giliranmu sekarang. Apakah kau mau hidup atau mati?"
Mganga dikagetkan oleh suara dari belakang dia. "Belum waktunya ... bagaimana kamu dapat ..." Scythe Mina sudah menyentuhnya sebelum dia dapat menyelesaikan kata-katanya; tetapi Veera, yang sudah menonton dengan diam, akhirnya bergerak. Tangannya menyingkirkan scythe. Cahaya mata Mina yang penuh dendam seketika menjadi tenang.
Veera lega dengan apa yang terjadi. Akhirnya Mganga mendapatkan balasan yang setimpal. Dan for Mina... identitas dan rahasianya terkubur bersama reruntuhan laboratorim dan Mina yang menunduk di depan Veera saat ini adalah Dark Judge.
"Hanya yang hidup yang takut akan kematian"
0 komentar:
Posting Komentar